JAKARTA. Pemerintah memprioritaskan pembenahan pengelolaan 15 danau yang ada di seluruh Indonesia. Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro mengatakan secara keseluruhan, Indonesia memiliki 840 danau dengan total luas seluruh danau yang mencapai 7.130 kilometer persegi. Namun, dari 840 danau yang ada tersebut, pemerintah saat ini baru memprioritaskan pembenahan pengelolaan 15 danau yang dinilai sudah sangat kritis pengelolaannya. Ke 15 danau tersebut yakni Danau Rawa Pening di Jawa Tengah, Rawa Danau di Banten, Danau Batur di Bali, Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Kerinci di Jambi, Danau Maninjau di Sumatera Barat, dan Danau Poso di Sulawesi Tengah. Selain itu juga ada Danau Cascade Mahakam-Semayang, Danau Melintang dan Danau Tondano di Sulawesi Utara, Danau Tempe dan Danau Matano di Sulawesi Selatan, Danau Limboto di Gorontalo, Danau Sentarum di Kalimantan Barat, Danau Jempang di Kalimantan Timur, dan Danau Sentani di Papua.
Pemerintah prioritaskan perbaikan 15 danau
JAKARTA. Pemerintah memprioritaskan pembenahan pengelolaan 15 danau yang ada di seluruh Indonesia. Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro mengatakan secara keseluruhan, Indonesia memiliki 840 danau dengan total luas seluruh danau yang mencapai 7.130 kilometer persegi. Namun, dari 840 danau yang ada tersebut, pemerintah saat ini baru memprioritaskan pembenahan pengelolaan 15 danau yang dinilai sudah sangat kritis pengelolaannya. Ke 15 danau tersebut yakni Danau Rawa Pening di Jawa Tengah, Rawa Danau di Banten, Danau Batur di Bali, Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Kerinci di Jambi, Danau Maninjau di Sumatera Barat, dan Danau Poso di Sulawesi Tengah. Selain itu juga ada Danau Cascade Mahakam-Semayang, Danau Melintang dan Danau Tondano di Sulawesi Utara, Danau Tempe dan Danau Matano di Sulawesi Selatan, Danau Limboto di Gorontalo, Danau Sentarum di Kalimantan Barat, Danau Jempang di Kalimantan Timur, dan Danau Sentani di Papua.