KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2018, penjualan tenaga listrik naik 5,14% atau mencapai angka 232,43 Terra Watt Hour (TWh). Tingginya penjualan listrik menjadi salah satu barometer utama tumbuhnya perekonomian, dimana dalam lima tahun terakhir realisasi penjualan tenaga listrik terdongkrak oleh sektor industri. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ego Syahrial menjelaskan bahwa pada tahun 2015, penjualan tenaga listrik mencapai 213,46 TWh. Penjualan ini bertambah setahun kemudian di tahun 2016 menjadi 221,07 TWh atau tumbuh 3,56%. Kemudian terus menembus angka 232,43 TWh, naik 5,14% pada tahun lalu. Ego menyebutkan, pada tahun 2019, pemerintah memproyeksikan sesuai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan terjadi kenaikan sebesar 6,40% atau menembus angka 247,3 TWh.
Pemerintah proyeksikan penjualan listrik naik 6,40% tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2018, penjualan tenaga listrik naik 5,14% atau mencapai angka 232,43 Terra Watt Hour (TWh). Tingginya penjualan listrik menjadi salah satu barometer utama tumbuhnya perekonomian, dimana dalam lima tahun terakhir realisasi penjualan tenaga listrik terdongkrak oleh sektor industri. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ego Syahrial menjelaskan bahwa pada tahun 2015, penjualan tenaga listrik mencapai 213,46 TWh. Penjualan ini bertambah setahun kemudian di tahun 2016 menjadi 221,07 TWh atau tumbuh 3,56%. Kemudian terus menembus angka 232,43 TWh, naik 5,14% pada tahun lalu. Ego menyebutkan, pada tahun 2019, pemerintah memproyeksikan sesuai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan terjadi kenaikan sebesar 6,40% atau menembus angka 247,3 TWh.