KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamis, 20 Juni 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan nilai ekonomis produksi tanaman kratom, yang saat ini mengalami penurunan harga yang signifikan, rapat tersebut berkonsentrasi pada diskusi tentang prospek budidaya kratom di Indonesia. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, dalam keterangannya setelah rapat, menyampaikan bahwa pemerintah akan segera mengatur regulasi terkait budidaya kratom di Tanah Air. Hal tersebut penting agar nilai ekonomi dan kualitas dari tanaman kratom dapat terus meningkat. “Saran kami nanti mungkin kalau ini regulasinya sudah diatur mungkin kita budidayakan ke depan supaya nilai ekonomisnya, kualitasnya, dan seterusnya bisa meningkat karena harga sekarang ini turun drastis karena banyak faktor: kualitasnya, kemudian distribusinya, dan seterusnya,” ujar Mentan kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Pemerintah Segera Mengatur Regulasi Terkait Budidaya Kratom di Tanah Air
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamis, 20 Juni 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan nilai ekonomis produksi tanaman kratom, yang saat ini mengalami penurunan harga yang signifikan, rapat tersebut berkonsentrasi pada diskusi tentang prospek budidaya kratom di Indonesia. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, dalam keterangannya setelah rapat, menyampaikan bahwa pemerintah akan segera mengatur regulasi terkait budidaya kratom di Tanah Air. Hal tersebut penting agar nilai ekonomi dan kualitas dari tanaman kratom dapat terus meningkat. “Saran kami nanti mungkin kalau ini regulasinya sudah diatur mungkin kita budidayakan ke depan supaya nilai ekonomisnya, kualitasnya, dan seterusnya bisa meningkat karena harga sekarang ini turun drastis karena banyak faktor: kualitasnya, kemudian distribusinya, dan seterusnya,” ujar Mentan kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.