Pemerintah siapkan dana pengembangan keahlian



JAKARTA. Pemerintah terus mencari cara untuk meningkatkan keahlian tenaga kerja di dalam negeri. Salah satu wacana yang mengemuka dalam Rapat Koordinasi tentang Ketenagakerjaan di Kantor Menko Perekonomian Kamis (8/12) adalah penyediaan dana pengembangan keterampilan.

Sofyan Djalil, Menteri Agraria dan Tata Ruang mengatakan, dana itu kemungkinan besar akan diambilkan dari APBN. "Masih terus dibahas skemanya, bisa saja kalau ada APBN-P, anggarannya pendidikan bertambah, alokasinya untuk itu," katanya di Kantor Menko Perekonomian Kamis (8/12).

Selain dana, agar tenaga kerja bisa semakin terampil, pemerintah juga akan memaksimalkan pemanfaatan sarana latihan keterampilan milik pemerintah. Mereka akan dibuka 24 jam penuh sehingga sekolah swasta juga bisa ikut memanfaatkan.

Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian mengatakan, pemerintah sedang mematangkan skema pendidikan kejuruan yang akan dikembangkan untuk memperbaiki keterampilan dan keahlian tenaga kerja. "Segera diselesaikan pembahasannya, satu bulan sudah ada kebijakan," katanya.

Presiden Joko Widodo dalam pembukaan Sidang Kabinet Rabu (7/12) kemarin ingin kemampuan dan keterampilan tenaga kerja ditingkatkan dengan pengembangan sekolah kejuruan dan pelatihan. "Lakukan pengembangan besar- besaran, jangan hanya 1.000-2.000 orang, tapi jutaan, saya ingin semua bekerja sama untuk itu. Dorong juga swasta untuk ikut," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini