KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menggulirkan Dana bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada tahun 2021. Alokasi anggaran yang disediakan sebesar Rp 9,1 triliun untuk 157.500 unit rumah melalui 30 bank pelaksana. Direktur Utama, Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Arief Sabaruddin mengatakan, dalam menentukan kuota penyaluran awal Tahun 2021, PPDPP menetapkan kriteria berdasarkan Data Realisasi FLPP, Data Potensi Debitur Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep) dan Nilai Evaluasi Bank. "Dalam penyaluran FLPP Tahun 2021, PPDPP akan berfokus pada Kinerja Realisasi Penyaluran FLPP, Ketepatan Sasaran KPR Sejahtera FLPP, dan Kualitas Bangunan Rumah Subsidi," kata Arief dalam acara penandatangaan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara PPDPP dengan 30 Bank Pelaksana penyalur FLPP, Jumat (18/12).
Pemerintah siapkan dana Rp 9,1 triliun untuk penyaluran FLPP pada tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menggulirkan Dana bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada tahun 2021. Alokasi anggaran yang disediakan sebesar Rp 9,1 triliun untuk 157.500 unit rumah melalui 30 bank pelaksana. Direktur Utama, Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Arief Sabaruddin mengatakan, dalam menentukan kuota penyaluran awal Tahun 2021, PPDPP menetapkan kriteria berdasarkan Data Realisasi FLPP, Data Potensi Debitur Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep) dan Nilai Evaluasi Bank. "Dalam penyaluran FLPP Tahun 2021, PPDPP akan berfokus pada Kinerja Realisasi Penyaluran FLPP, Ketepatan Sasaran KPR Sejahtera FLPP, dan Kualitas Bangunan Rumah Subsidi," kata Arief dalam acara penandatangaan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara PPDPP dengan 30 Bank Pelaksana penyalur FLPP, Jumat (18/12).