JAKARTA. Pemerintah akan menyiapkan karpet merah bagi untuk investor Uni Emirat Arab (UEA). Karpet merah tersebut akan dituangkan dalam Perjanjian Investasi Bilateral (BIT) Indonesia-Uni Emirat Arab. Perumusan perjanjian tersebut, Selasa (30/5) mulai dibahas dalam Rapat Koordinasi tentang Investasi Arab di Kantor Menko Perekonomian. Azhar Lubis, Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM mengatakan, ada beberapa topik yang dibicarakan dalam rapat tersebut. Salah satunya mengenai pemberian jaminan investasi kepada investor Uni Emirate Arab yang mau berinvestasi di Indonesia. "Jaminan salah satunya soal bagaimana kalau ada nasionalisasi, penanganan masalah kalau terjadi perselisihan, sedang dirumuskan," katanya, Selasa (30/5).
Pemerintah siapkan karpet merah bagi investor UEA
JAKARTA. Pemerintah akan menyiapkan karpet merah bagi untuk investor Uni Emirat Arab (UEA). Karpet merah tersebut akan dituangkan dalam Perjanjian Investasi Bilateral (BIT) Indonesia-Uni Emirat Arab. Perumusan perjanjian tersebut, Selasa (30/5) mulai dibahas dalam Rapat Koordinasi tentang Investasi Arab di Kantor Menko Perekonomian. Azhar Lubis, Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM mengatakan, ada beberapa topik yang dibicarakan dalam rapat tersebut. Salah satunya mengenai pemberian jaminan investasi kepada investor Uni Emirate Arab yang mau berinvestasi di Indonesia. "Jaminan salah satunya soal bagaimana kalau ada nasionalisasi, penanganan masalah kalau terjadi perselisihan, sedang dirumuskan," katanya, Selasa (30/5).