Pemerintah siapkan lokasi untuk Huntara korban gempa Sulteng



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah menyiapkan lokasi untuk Hunian Sementara (Huntara) bagi masyarakat yang terkena dampak bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Ada beberapa pilihan untuk lahan Huntara, dan pembangunan akan selesai dalam dua bulan," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho saat konferensi pers, Kamis (11/10).

Pembangunan Huntara akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Selain itu swasta, Pemerintah Daerah (Pemda), dan Non Government Organisation (NGO) akan menyumbang biaya pembangunan.


Asal tahu saja, total rumah yang rusak mencapai 67 .310 unit. Angka tersebut terdiri dari 65.733 unit di Kota Palu, 897 unit di Sigi, dan rumah rusak di Donggala sebanyak 680 unit.

Setelah Huntara, korban bencana akan direlokasi untuk mendapatkan hunian tetap (Huntap). "Lokasi Huntap masih dikaji oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," terang Sutopo.

Terdapat lokasi di Duyu untuk korban yang mengalami rumah rusak di Perumnas Balaroa. Sementara untuk korban di Petobo akan direlokasi ke lahan di Ngata Baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto