KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah sedang menyiapkan skema penyerapan beras dan jagung di hadapan proyeksi panen raya kedua komoditas tersebut pada putaran bulan Februari-April depan. Harapannya, dengan penyerapan di masa panen tersebut, terutama untuk harga jagung petani tidak akan terbanting jatuh dan bisa untuk stok. Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menyatakan pemerintah telah menyiapkan 900.000 unit pengering alias dryer untuk beras dan jagung. Tapi untuk saat ini, jagung menjadi fokus utama penyerapan karena menurut pantauan Amran, area lahan hingga 3.000 hektar di Purbolinggo sudah siap panen dengan harga jagung tingkat petani mencapai Rp 4.000 per kg. "Bulog akan melakukan serapan panen puncak untuk disimpan stok panen nanti untuk bulan Oktober. Dulu beras saja, sekarang jagung juga dan disimpan untuk paceklik saat panen lebih rendah," kata Amran usai mengikuti rapat koordinasi terbatas di Kementerian Koordinator Perekonomian, Selasa (22/1).
Pemerintah siapkan skema penyerapan beras dan jagung jelang panen raya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah sedang menyiapkan skema penyerapan beras dan jagung di hadapan proyeksi panen raya kedua komoditas tersebut pada putaran bulan Februari-April depan. Harapannya, dengan penyerapan di masa panen tersebut, terutama untuk harga jagung petani tidak akan terbanting jatuh dan bisa untuk stok. Menteri Pertanian, Amran Sulaiman menyatakan pemerintah telah menyiapkan 900.000 unit pengering alias dryer untuk beras dan jagung. Tapi untuk saat ini, jagung menjadi fokus utama penyerapan karena menurut pantauan Amran, area lahan hingga 3.000 hektar di Purbolinggo sudah siap panen dengan harga jagung tingkat petani mencapai Rp 4.000 per kg. "Bulog akan melakukan serapan panen puncak untuk disimpan stok panen nanti untuk bulan Oktober. Dulu beras saja, sekarang jagung juga dan disimpan untuk paceklik saat panen lebih rendah," kata Amran usai mengikuti rapat koordinasi terbatas di Kementerian Koordinator Perekonomian, Selasa (22/1).