JAKARTA. Pemerintah tahun depan akan memberikan suntikan Penanaman Modal Negara (PMN) sebesar Rp 2,5 triliun kepada BLU Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP). PMN ini diberikan mengingat makin tingginya minat siswa untuk melanjutkan pendidikan. Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo mejelaskan, selama ini LPDP terkendala oleh tidak seimbangnya antara penerimaan dengan belanja. Maka dari itu untuk meningkatkan penerimaan, lembaganya meminta pemerintah supaya kembali menyuntikan modal. "Makanya, di tahun 2017 kami mengusulkan Rp 2,5 triliun," ujar Eko beberapa waktu lalu. Pada tahun 2016, pendapatan ditargetkan Rp 1,3 triliun sedangkan belanja diperkirakan mencapai Rp 2,3 triliun. Kemudian pada 2017 penerimaan ditargetkan Rp 1,5 triliun dan realisasinya diperkirakan mencapai Rp 3 triliun. "Untuk menutup belanja pada tahun-tahun tersebut, kami dengan prinsip BLU menutupnya dengan menggunakan surplus tahun sebelunya," ungkapnya.
Pemerintah suntik dana Rp 2,5 T ke LPDP
JAKARTA. Pemerintah tahun depan akan memberikan suntikan Penanaman Modal Negara (PMN) sebesar Rp 2,5 triliun kepada BLU Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP). PMN ini diberikan mengingat makin tingginya minat siswa untuk melanjutkan pendidikan. Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo mejelaskan, selama ini LPDP terkendala oleh tidak seimbangnya antara penerimaan dengan belanja. Maka dari itu untuk meningkatkan penerimaan, lembaganya meminta pemerintah supaya kembali menyuntikan modal. "Makanya, di tahun 2017 kami mengusulkan Rp 2,5 triliun," ujar Eko beberapa waktu lalu. Pada tahun 2016, pendapatan ditargetkan Rp 1,3 triliun sedangkan belanja diperkirakan mencapai Rp 2,3 triliun. Kemudian pada 2017 penerimaan ditargetkan Rp 1,5 triliun dan realisasinya diperkirakan mencapai Rp 3 triliun. "Untuk menutup belanja pada tahun-tahun tersebut, kami dengan prinsip BLU menutupnya dengan menggunakan surplus tahun sebelunya," ungkapnya.