JAKARTA. Pemerintah terus menjalin kerjasama dengan berbagai negara untuk menjaring investasi masuk ke Indonesia. Salah satu negara yang tengah dijajaki untuk kerjasama adalah Arab Saudi. Menteri Kordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, sejumlah kementerian terkait tengah merumuskan usulan kerjasama di sejumlah proyek dengan Arab Saudi yang akan disampaikan dalam kunjungan Raja Arab Saudi pada Oktober 2016 mendatang. Diharapkan akan ada investasi yang kongkrit dari Arab Saudi dalam pertemuan tersebut. Pasalnya saat ini kerjasama antara Pertamina dan Saudi Aramco di kilang CIlacap juga tidak berjalan mulus. Luhut menyebut Saudi Aramco telah melakukan sharedown sehinggga kepemilikan sahamnya dari 45% menjadi 35% saja. "Saya tidak tahu alasannya, tanya saja Aramco. Ya mungkin juga (ada kesulitan pendanaan)," kata Luhut.
Pemerintah tagih komitmen investasi Saudi
JAKARTA. Pemerintah terus menjalin kerjasama dengan berbagai negara untuk menjaring investasi masuk ke Indonesia. Salah satu negara yang tengah dijajaki untuk kerjasama adalah Arab Saudi. Menteri Kordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, sejumlah kementerian terkait tengah merumuskan usulan kerjasama di sejumlah proyek dengan Arab Saudi yang akan disampaikan dalam kunjungan Raja Arab Saudi pada Oktober 2016 mendatang. Diharapkan akan ada investasi yang kongkrit dari Arab Saudi dalam pertemuan tersebut. Pasalnya saat ini kerjasama antara Pertamina dan Saudi Aramco di kilang CIlacap juga tidak berjalan mulus. Luhut menyebut Saudi Aramco telah melakukan sharedown sehinggga kepemilikan sahamnya dari 45% menjadi 35% saja. "Saya tidak tahu alasannya, tanya saja Aramco. Ya mungkin juga (ada kesulitan pendanaan)," kata Luhut.
TAG: