Pemerintah Targetkan 30.000 Wisatawan Berkunjung ke Bali Berkat WWF ke-10



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia akan menjadi tuan rumah forum air internasional terbesar di dunia, World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan digelar di Nusa Dua, Bali 18-25 Mei 2024 mendatang.

Acara ini nantinya dihadiri undangan yang terdiri dari 43 duta besar dan 4 organisasi internasional. 

Di samping itu, pemerintah telah mematok target kenaikan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bali selama perhelatan tersebut berlangsung. 


"Pak Kemenkomaves menargetkan sekitar 30.000u peserta," kata Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya dalam Weakly Brief with Sandi Uno, Senin (29/4). 

Baca Juga: Sandiaga Optimistis Gelaran WWF Mampu Dorong Pariwisata Indonesia

Nia bilang, jumlah pendaftar pada website resmi WWF sampai pada tanggal 21 April 2024 telah mencapai 1.062 peserta. 

Peserta yang mendaftar datang dari dalam maupun luar negeri, ada 387 peserta nasional dan 675 peserta internasional dari 88 negara.

Bicara mengenai proyeksi perputaran ekonomi, Nia belum dapat mengemukakan dengan pasti. Namun, dia menjelaskan secara singkat proyeksi dapat diperoleh dengan mengalikan jumlah wisatawan dengan rata-rata spending selama berlibur. 

"Potensinya nanti bisa kita hitung, nanti kita sampaikan tertulis. Tapi gampangannya seperti itu secara framework-nya," tambahnya.

Baca Juga: Tahun 2023, The Nusa Dua Bali Catat Okupansi 68,46%

Adapun secara terpisah, Menparekraf Sandiaga Uno percaya bahwa WWF dapat menjadi ajang untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Nusantara ke mata dunia, serta menjadi salah satu penggerak dalam mencapai target kunjungan wisata pada tahun ini yaitu 1,25 - 1,5 miliar perjalanan wisatawan dalam negeri dan 9,5 - 14,3 juta wisatawan mancanegara. 

Dia juga optimis perhelatan ini dapat meningkatkan potensi wisata dan memajukan UMKM lokal Bali. 

"Kenyamanan wisatawan menjadi prioritas utama kita, yang akan memberikan dampak luas bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Sandi dalam keterangan resmi, Sabtu (27/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli