KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengalokasikan anggaran perlindungan sosial (perlinsos) pada tahun depan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2023 sebesar Rp 479,1 triliun. Anggaran tersebut meningkat 11% dari anggaran perlinsos tahun ini yang sebesar Rp 431,5 triliun. Sejalan dengan pemberian anggaran perlinsos kepada rakyat miskin tersebut, pemerintah juga menargetkan angka kemiskinan pada tahun 2023 turun pada kisaran 7,5% hingga 8,5%. Angka kemiskinan ini lebih rendah dari target kemiskinan tahun ini yang berada pada kisaran 8,5% hingga 9%. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, pemerintah mempertimbangkan tren pemulihan ekonomi domestik yang terus berlanjut pasca krisis pandemi pada 2020 yang mendorong kenaikan tingkat kemiskinan hingga 10,19%.
Pemerintah Targetkan Angka Kemiskinan Turun pada 2023, Ini Saran Ekonom
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengalokasikan anggaran perlindungan sosial (perlinsos) pada tahun depan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2023 sebesar Rp 479,1 triliun. Anggaran tersebut meningkat 11% dari anggaran perlinsos tahun ini yang sebesar Rp 431,5 triliun. Sejalan dengan pemberian anggaran perlinsos kepada rakyat miskin tersebut, pemerintah juga menargetkan angka kemiskinan pada tahun 2023 turun pada kisaran 7,5% hingga 8,5%. Angka kemiskinan ini lebih rendah dari target kemiskinan tahun ini yang berada pada kisaran 8,5% hingga 9%. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, pemerintah mempertimbangkan tren pemulihan ekonomi domestik yang terus berlanjut pasca krisis pandemi pada 2020 yang mendorong kenaikan tingkat kemiskinan hingga 10,19%.