KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mematok pagu indikatif belanja negara lebih tinggi lagi pada 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tahun depan belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di desain pada kisaran 14,09% sampai 14,71% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Artinya, belanja negara akan ada pada kisaran Rp 2.818,1 triliun hingga Rp 2.979,3 triliun. Belanja negara tersebut naik dalam APBN 2022, yang dipatok sebesar Rp 2.714,2 triliun. “Belanja negara pada kisaran antara Rp 2.818,1 triliun hingga Rp 2.979,3 triliun,” tutur Sri Mulyani, dalam Konperensi pers, Kamis (14/4).
Pemerintah Targetkan Belanja Negara Nyaris Mencapai Rp 3.000 Triliun pada 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mematok pagu indikatif belanja negara lebih tinggi lagi pada 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tahun depan belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di desain pada kisaran 14,09% sampai 14,71% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Artinya, belanja negara akan ada pada kisaran Rp 2.818,1 triliun hingga Rp 2.979,3 triliun. Belanja negara tersebut naik dalam APBN 2022, yang dipatok sebesar Rp 2.714,2 triliun. “Belanja negara pada kisaran antara Rp 2.818,1 triliun hingga Rp 2.979,3 triliun,” tutur Sri Mulyani, dalam Konperensi pers, Kamis (14/4).