KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menegaskan investasi ditargetkan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, melalui peran Danantara, yang akan menjadi penggerak pertumbuhan investasi. Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal (DJSEF) Kementerian Keuangan, Febrio Nathan Kacaribu, mengatakan selama ini investasi di Indonesia didominasi oleh sektor swasta, dan menjadi motor utama penggerak pertumbuhan ekonomi nasional. Sementara sisanya disumbang dari belanja modal (capital expenditure/Capex) BUMN serta belanja pemerintah melalui APBN. “Dari sisi Capex BUMN setidaknya berkontribusi sekitar 5%–6% (terhadap PDB) tiap tahunnya. Tahun 2025, estimasi Capex BUMN mencapai Rp 380 triliun, sementara Capex dari APBN sekitar Rp 490 triliun,” ujar Febrio saat ditemui Kontan di acara InvestorTrust Economic Outlook di Jakarta, Rabu (5/11/2025).
Pemerintah Targetkan Investasi Jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi melalui Danantara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menegaskan investasi ditargetkan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, melalui peran Danantara, yang akan menjadi penggerak pertumbuhan investasi. Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal (DJSEF) Kementerian Keuangan, Febrio Nathan Kacaribu, mengatakan selama ini investasi di Indonesia didominasi oleh sektor swasta, dan menjadi motor utama penggerak pertumbuhan ekonomi nasional. Sementara sisanya disumbang dari belanja modal (capital expenditure/Capex) BUMN serta belanja pemerintah melalui APBN. “Dari sisi Capex BUMN setidaknya berkontribusi sekitar 5%–6% (terhadap PDB) tiap tahunnya. Tahun 2025, estimasi Capex BUMN mencapai Rp 380 triliun, sementara Capex dari APBN sekitar Rp 490 triliun,” ujar Febrio saat ditemui Kontan di acara InvestorTrust Economic Outlook di Jakarta, Rabu (5/11/2025).
TAG: