KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah gencar menjaring investasi dari domestik. Bahkan, tahun ini pemerintah menargetkan akan surat berharga negara (SBN) ritel secara online sebanyak 10 kali. "Target di 2019 kita ingin memperluas basis investor domestik. Salah satunya dengan menarik investor yang sifatnya ritek. Karena kita punya potensi yang cukup besar di investor ritel," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu) Luky Alfirman, Jumat (1/2). Tak hanya sekedar menyasar investor domestik, Luky pun mengatakan pihaknya akan menyasar investor dari generasi muda. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggandeng influencer media sosial seperti youtuber untuk turut serta dalam peluncuran sukuk tabungan seri ST-003.
Pemerintah tarik generasi muda untuk ikut berinvestasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah gencar menjaring investasi dari domestik. Bahkan, tahun ini pemerintah menargetkan akan surat berharga negara (SBN) ritel secara online sebanyak 10 kali. "Target di 2019 kita ingin memperluas basis investor domestik. Salah satunya dengan menarik investor yang sifatnya ritek. Karena kita punya potensi yang cukup besar di investor ritel," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu) Luky Alfirman, Jumat (1/2). Tak hanya sekedar menyasar investor domestik, Luky pun mengatakan pihaknya akan menyasar investor dari generasi muda. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggandeng influencer media sosial seperti youtuber untuk turut serta dalam peluncuran sukuk tabungan seri ST-003.