KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, pemerintah sudah mulai mencairkan secara perlahan program bantuan sosial di awal 2022.

Salah satunya, bantuan langsung tunai (BLT) untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Super Mikro, atau diberikan kepada sejumlah pedagang kecil dan pedagang kaki lima (PKL).

Bantuan tersebut disalurkan di beberapa waktu lalu ketika Presden Joko Widodo dan juga Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkunjung ke beberapa daerah.

Baca Juga: Presiden Jokowi akan Tinjau Kampung Jeruk Hingga Resmikan Jalan Tol Binjai-Stabat

"Beberapa waktu lalu Bu Menteri Keuangan di Medan bersama-sama kita berikan, dan bapak Presiden di beberapa tempat setiap beliau berkunjung di berbagai daerah menemui pedagang dan memberikan bantuan,” tutur Airlangga dalam BRI Microfinance Outlook 2022 secara virtual, Kamis (10/2).

Ke depannya, Airlangga mengungkapkan pihaknya menginginkan program bantuan sosial ini bisa dilanjutkan kepada kredit super mikro melalui PT Permodalan Nasional Madani (PNM), atau melalui pembiayaan ultra mikro (UMI) maupun Kredit Usaha Rakyat (KUR) Super Mikro di Bank BRI.

Sebagai informasi, di 2022 ini, total alokasi dana Program Ekonomi Nasional (PEN) di 2022 yang akan disalurkan pemerintah sebesar Rp 455,62 Triliun. Adapun jumlah yang BLT yang diberikan kepada PKL sebesar Rp 600.000 kepada 2,76 juta penerima.

“Di tahun lalu kita berikan Rp 1,2 juta, saat ini kita berikan Rp 600 ribu,” imbuh Airlangga. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli