KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengingatkan agar seluruh masyarakat yang berada di destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif tetap mematuhi protokol kesehatan. Dia pun meminta agar masyarakat yang melanggar protokol kesehatan ini diviralkan di media sosial.

"Bantuannya juga dari media, media sosial. Pokoknya kalau ada yang abai, potret, upload, mention aparat dan segala macam, viralkan. Viralkan dan viralkan sehingga kita sama-sama memantau," ujar Sandiaga dalam weekly briefing, Senin (10/5).

Menurut Sandiaga pemerintah akan terus melakukan pemantauan penerapan protokol kesehatan di tempat destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif dengan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 dan aparat keamanan. Akan tetapi, dia juga meminta kesadaran dari masyarakat untuk patuh atas protokol kesehatan ini.

Baca Juga: Sandiaga Uno: Tidak ada wisatawan asing masuk ke Indonesia

"Kembali lagi ke masyarakat sendiri, mereka harus sadar bahwa kita belum sama sekali bisa mengatasi Covid-19. Oleh karena itu kewaspadaan ini harus kita tingkatkan," ujar Sandiaga.

Selain mengingatkan masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan, Sandiaga juga mengatakan dibutuhan kerja sama dari setiap pengelola destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Misalnya dengan mematuhi batas maksimal pengunjung di tempat.

Dengan langkah ini, Sandiaga pun berharap tempat wisata atau sentra ekonomi kreatif tidak akan menjadi klaster penularan Covid-19 khususnya saat libur lebaran. "Jadi kita harapkan bahwa kepatuhan kita ini menjadi kepastian agar destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif bukan menjadi pemicu klaster baru," katanya.

Selanjutnya: Abai protokol kesehatan, Sandiaga tegaskan tutup tempat tujuan wisata

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .