Pemerintah tetapkan kupon ORI015 sebesar 8,25% per tahun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi menetapkan kupon untuk obligasi negara ritel (ORI) seri ORI015 di level 8,25% per tahun.

Berdasarkan keterangan Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, ORI015 akan mulai ditawarkan kepada investor ritel pada tanggal 4 sampai 25 Oktober nanti. Selain ditawarkan di pasar primer, instrumen ini nantinya dapat diperdagangkan di pasar sekunder namun hanya investor lokal saja yang dapat memilikinya.

Setelah masa penawaran berakhir, pemerintah akan melaksanakan penjatahan dan setelmen untuk ORI015 masing-masing pada tanggal 29 dan 31 Oktober 2018.


Selanjutnya, masa holding period berlangsung selama dua kali periode pembayaran kupon, setelah itu baru dapat dipindahbukukan mulai tanggal 15 Desember 2018.

Investor yang ingin memesan ORI015 dapat menyiapkan dana minimal sebesar Rp 1 juta sedangkan maksimum pemesanan dapat dilakukan dengan harga Rp 3 miliar.

Setelah pemesanan dilakukan, investor akan memperoleh kupon yang pertama kali akan dibayar pada 15 November 2018. Adapun pembayaran kupon berikutnya berlangsung pada tanggal 15 pada tiap bulan hingga jatuh tempo.

ORI015 sendiri akan jatuh tempo pada 15 Oktober 2021 sekaligus menandakan bahwa instrumen tersebut bertenor 3 tahun.

Berikut ini 17 mitra distribusi yang ditunjuk oleh pemerintah untuk penawaran ORI015:

1. PT Bank Central Asia Tbk 2. PT Bank CIMB Niaga Tbk 3. PT Bank Commonwealth Tbk 4. PT Bank Danamon Indonesia Tbk 5. PT Bank DBS Indonesia 6. PT Bank HSBC Indonesia 7. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 8. PT Bank Maybank Indonesia Tbk 9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 10. PT Bank OCBC NISP Tbk 11. PT Bank Panin Tbk 12. PT Bank Permata Tbk 13. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 14. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 15. Standard Chartered Bank 16. PT Bahana Sekuritas 17. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Narita Indrastiti