KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerima permohonan resmi dari PT Pertamina (Persero) terkait pengelolaan kontrak Blok Rokan yang terminasi pada 2021 mendatang. Namun hingga saat ini, pemerintah justru belum juga menerima permohonan perpanjangan kontrak dari operator Blok Rokan yaitu Chevron Pacific Indonesia. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Djoko Siswanto menyebut Chevron memang belum memasukkan proposal perpanjangan Blok Rokan. Makanya pemerintah meminta Chevron untuk segera mengajukan perpanjangan kontrak. Apalagi Chevron sudah lebih dahulu melakukan presentasi dan membahas proposal perpanjangan kontrak Blok Rokan kepada pemerintah. "Chevron itu presentase hasil pembahasan sudah. Proposal resmi kami minta dalam minggu ini lah," kata Djoko pada Rabu (4/7).
Pemerintah tunggu proposal Chevron untuk Blok Rokan pekan ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerima permohonan resmi dari PT Pertamina (Persero) terkait pengelolaan kontrak Blok Rokan yang terminasi pada 2021 mendatang. Namun hingga saat ini, pemerintah justru belum juga menerima permohonan perpanjangan kontrak dari operator Blok Rokan yaitu Chevron Pacific Indonesia. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Djoko Siswanto menyebut Chevron memang belum memasukkan proposal perpanjangan Blok Rokan. Makanya pemerintah meminta Chevron untuk segera mengajukan perpanjangan kontrak. Apalagi Chevron sudah lebih dahulu melakukan presentasi dan membahas proposal perpanjangan kontrak Blok Rokan kepada pemerintah. "Chevron itu presentase hasil pembahasan sudah. Proposal resmi kami minta dalam minggu ini lah," kata Djoko pada Rabu (4/7).