JAKARTA. Pemerintah melanjutkan reformasi anggaran subsidi. Setelah merombak subsidi bahan bakar minyak (BBM) pada tahun ini, tahun depan giliran subsidi listrik dan gas elpiji dirombak. Melalui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016, pemerintah bakal mengusulkan pemberian subsidi untuk listrik dan gas elpiji secara langsung kepada masyarakat miskin. Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengungkapkan, kebijakan subsidi listrik secara langsung bagi masyarakat miskin merupakan langkah paling tepat. Saat ini, subsidi listrik berlaku untuk semua kalangan masyarakat yang berlangganan listrik berdaya 450 watt dan 900 watt. Subsidi elpiji juga untuk semua lapisan masyarakat pembeli gas kemasan 3 kilogram (kg). Skema subsidi terbuka itu rawan penyelewengan. Tak heran, setiap tahun anggaran subsidi terus naik. Gambaran saja, subsidi listrik tahun 2014 menghabiskan dana Rp 101,82 triliun, naik dari tahun 2013 Rp 99,98 triliun.
Pemerintah ubah subsidi listrik & elpiji di RAPBN
JAKARTA. Pemerintah melanjutkan reformasi anggaran subsidi. Setelah merombak subsidi bahan bakar minyak (BBM) pada tahun ini, tahun depan giliran subsidi listrik dan gas elpiji dirombak. Melalui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016, pemerintah bakal mengusulkan pemberian subsidi untuk listrik dan gas elpiji secara langsung kepada masyarakat miskin. Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengungkapkan, kebijakan subsidi listrik secara langsung bagi masyarakat miskin merupakan langkah paling tepat. Saat ini, subsidi listrik berlaku untuk semua kalangan masyarakat yang berlangganan listrik berdaya 450 watt dan 900 watt. Subsidi elpiji juga untuk semua lapisan masyarakat pembeli gas kemasan 3 kilogram (kg). Skema subsidi terbuka itu rawan penyelewengan. Tak heran, setiap tahun anggaran subsidi terus naik. Gambaran saja, subsidi listrik tahun 2014 menghabiskan dana Rp 101,82 triliun, naik dari tahun 2013 Rp 99,98 triliun.