JAKARTA. Curah hujan yang tinggi membuat khawatir Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Bambang Gatot Ariyono mengaku sudah mendapat laporan dari sejumlah perusahaan batubara dan timah akan potensi terganggunya target produksi tahun ini."Mineral secara umum tidak ada keluhan, tetapi batubara dan timah akan terganggu. Mudah-mudahan tidak banyak terkoreksinya dari target," kata Bambang, Rabu (6/10).Untuk batubara, Bambang menyebut sampai Semester I 2010 kemarin produksinya memang baru mencapai 47% dari target produksi 2010 sebanyak 250 juta ton. Sedianya, aksi menggenjot produksi akan dilakukan pada paruh kedua tahun ini."Mudah-mudahan berkurangnya hanya sedikit, tetapi ini lebih disebabkan faktor alam," imbuhnya.Sementara untuk timah, Bambang mengaku sudah mendapat laporan dari perwakilan PT Timah bahwa produksi perseroan juga akan terganggu."Diharapkan tidak sampai 10% gangguan produksinya. Karena produksi timah Indonesia sangat ditopang oleh PT Timah," pungkas Bambang. **Produksi Mineral Logam Semester I 2010
| Produksi Semester I | Target 2010 | Prosentase (%) |
Bauksit(Mt) | 1.100.173,13 | 10.284.923 | 10,69 |
Bijih Besi (Mt) | 572.829,00 | 4.125.235 | 13,88 |
Tembaga(Ton) | 368.120,33 | 1.016.949 | 36,19 |
Bijih Nikel (Ton) | 3.393.336,00 | 11.064.084 | 30,66 |
Logam Timah (Ton) | 12.020,18 | 105.000 | 11,44 |
Emas (Kg) | 39.809,03 | 115.998 | 34,31 |
Perak (Kg) | 119.330,92 | 261.897 | 45,56 |
Ni+Co in Matte (Ton) | 25.399,46 | 77.700 | 32,68 |
Feronikel (Mt) | 4.841,00 | 18.276 | 26,48 |