JAKARTA. Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi optimis harga daging sapi pada tahun ini tidak akan menembus Rp 100.000 per kilogram (kg). Dia memperkirakan setelah Lebaran harga daging sapi ditingkat ritel akan turun hingga Rp 86.000 per kg."Ketika stok melimpah, mau tidak mau mereka akan menurunkan harga. Jadi mereka tahu sapi untuk horeka Rp 75.000 per kg-Rp 80.000 per kg, mereka (pedagang) harganya tendensinya menurun," kata Lutfi, Selasa (24/6).Lutfi mencontohkan, impor sapi hidup pada kuartal I tahun ini melonjak tiga kali lipat dari kuartal I 2013. Bahkan, saat ini stok daging sapi mencapai 146.000 ton. Dengan pasokan tersebut, "Rasanya sulit (harga daging sapi Rp 100.000 per kg) karena stoknya banyak sekali," kata Lutfi.Sebelumnya, importasi sapi hidup, baik sapi bakalan maupun sapi siap potong pada kuartal III mendatang akan lebih sedikit dibandingkan persetujuan impor yang diberikan Kemendag pada kuartal II ini.Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi mengatakan, berdasarkan hasil rapat dan koordiasi dengan Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo) menyepakati impor sapi hidup pada kuartal III sekitar 167.000 ekor.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pemerintah yakin harga daging tak lebih Rp 100.000
JAKARTA. Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi optimis harga daging sapi pada tahun ini tidak akan menembus Rp 100.000 per kilogram (kg). Dia memperkirakan setelah Lebaran harga daging sapi ditingkat ritel akan turun hingga Rp 86.000 per kg."Ketika stok melimpah, mau tidak mau mereka akan menurunkan harga. Jadi mereka tahu sapi untuk horeka Rp 75.000 per kg-Rp 80.000 per kg, mereka (pedagang) harganya tendensinya menurun," kata Lutfi, Selasa (24/6).Lutfi mencontohkan, impor sapi hidup pada kuartal I tahun ini melonjak tiga kali lipat dari kuartal I 2013. Bahkan, saat ini stok daging sapi mencapai 146.000 ton. Dengan pasokan tersebut, "Rasanya sulit (harga daging sapi Rp 100.000 per kg) karena stoknya banyak sekali," kata Lutfi.Sebelumnya, importasi sapi hidup, baik sapi bakalan maupun sapi siap potong pada kuartal III mendatang akan lebih sedikit dibandingkan persetujuan impor yang diberikan Kemendag pada kuartal II ini.Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi mengatakan, berdasarkan hasil rapat dan koordiasi dengan Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo) menyepakati impor sapi hidup pada kuartal III sekitar 167.000 ekor.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
