Pemesanan kabel Palapa Ring Timur selesai Oktober



KONTAN.CO.ID - Setelah penggelaran kabel serat optik Proyek Palapa Ring paket barat digelar, kini Palapa Ring paket timur juga dinantikan progress pengerjaannya. Rencananya, proyek Palapa Ring paket timur akan beroperasi pada 2019 mendatang.

Leon Kakisina selaku Direktur Utama PT Palapa Timur Telematika (PTT) menyatakan bahwa beberapa pengadaan kabel serat optik untuk pemasangan di darat (inland) dan bawah laut (submarine) masih dalam proses.

Leon mengaku bahwa untuk proses pemesanan kabel submarine tahap pertama dijadwalkan akan selesai pada akhir Oktober mendatang.


"Untuk pengadaan kabel lokal masih proses dan diharapkan akan siap di kuartal 1 2018," terang Leon kepada KONTAN.co.id, Minggu (24/9).

Sedangkan, untuk pekerjaan kabel inland sudah mulai tahap pengiriman material, seperti pengadaan pipa High Density Polyethylene (HDPE) untuk melindungi serat optik di dalamnya.

"Juga pekerjaan seperti pembangunan BMH (Beach Man Hole) juga sudah berjalan," tambah Leon.

Untuk pendanaan proyek tersebut, pemerintah menganggarkan 20% pendanaan didapatkan dari APBN dan 80% dari loan perbankan. Namun Leon mengaku hingga saat ini pendanaan baru datang dari dana sindikasi perbankan.

"Semua Palapa Timur dengan pinjaman dari bank di mana Maret lalu kami financial closing. Sedangkan pemerintah setelah COD (Commercial On Date), baru dibayarkan ke PTT selama 15 tahun," terang Leon.

Sekadar informasi, pembiayaan proyek menggunakan skema availability payment (AP) dengan kontrak proyek 15 tahun. Proyek Palapa Ring paket Timur sendiri diperkirakan menelan dana AP sebesar Rp 14,06 triliun.

Sedangkan, untuk Palapa Ring Barat menelan biaya sebesar Rp 3,48 triliun, dan Palapa Ring Tengah sebanyak Rp 3,5 triliun

Untuk pengerjaan kabel serat optik tersebut, Leon akan memakai sekitar 67% dari total belanja modal atau sekitar Rp 9,4 triliun untuk memasang kabel submarine dan kabel inland.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto