KONTAN.CO.ID - MADRID. Pendiri sekaligus pemilik kerajaan mode Mango kelahiran Istanbul, Isak Andic, meninggal dunia pada Sabtu (14/12/2024) dalam kecelakaan di gunung. Saat ini dia berusia 71 tahun.

Melansir Reuters yang mengutip surat kabar Spanyol La Vanguardia, pengusaha itu terpeleset dan jatuh dari tebing setinggi 150 meter saat mendaki bersama kerabatnya di gua Montserrat dekat Barcelona.

"Kepergiannya meninggalkan kekosongan besar, tetapi kita semua, dalam beberapa hal, adalah warisannya dan kesaksian atas prestasinya. Terserah kita ... untuk memastikan bahwa Mango terus menjadi proyek yang Isak impikan dan banggakan," kata CEO Mango, Toni Ruiz, dalam sebuah pernyataan.

KKI 2025 Fasilitasi Business Matching UMKM Rp 224 Miliar

Andic pindah bersama keluarganya ke wilayah Catalonia di timur laut Spanyol dari Turki pada 1960-an dan mendirikan Mango pada 1984. 

Baca Juga: Inilah Sosok Miliarder Termuda Singapura, Dari Mana Harta Kekayaannya Berasal?

Menurut Forbes, ia memiliki kekayaan senilai US$ 4,5 miliar. Ia menjabat sebagai ketua non-eksekutif perusahaan itu saat meninggal.

Andic dianggap sebagai pesaing Amancio Ortega, pemilik Inditex, peritel mode cepat terbesar di dunia.

Mango memiliki omzet sebesar 3,1 miliar euro pada tahun 2023 dengan 33% bisnisnya dilakukan secara daring dan hadir di lebih dari 120 pasar.

Tonton: 3 Langkah Awal untuk Jadi Miliarder dari Robert Kiyosaki, Bisa untuk Semua Kalangan