JAKARTA. Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar lebih dulu Pemilu bagi Warga Negara Indonesia yang ada di luar negeri ketimbang Pemilu di dalam negeri. Langkah itu, disebutkan, untuk meningkatkan partisipasi WNI, khususnya TKI, pada Pemilu 2014. Adapun waktu pemungutan suara, menyesuaikan hari libur di negara tempat tinggal WNI. Lewat hal tersebut, diharapkan kian banyak pemilih yang mendatangi tempat pemungutan suara (TPS). "Hari libur mereka (WNI) kan mengikuti majikan. Sekarang menurut undang-udang kita ada yang bagus mereka pemilihannya bisa duluan. Pemungutan suaranya duluan. Mungkin nanti di hari weekend itu. Kita baru hari Rabu (9 April), Timur Tengah mungkin Jumat (pemungutan suara). Mudah-mudahan itu akan membantu," ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di Jakarta, Senin (28/10).
Pemilu bagi WNI di luar negeri akan didahulukan
JAKARTA. Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar lebih dulu Pemilu bagi Warga Negara Indonesia yang ada di luar negeri ketimbang Pemilu di dalam negeri. Langkah itu, disebutkan, untuk meningkatkan partisipasi WNI, khususnya TKI, pada Pemilu 2014. Adapun waktu pemungutan suara, menyesuaikan hari libur di negara tempat tinggal WNI. Lewat hal tersebut, diharapkan kian banyak pemilih yang mendatangi tempat pemungutan suara (TPS). "Hari libur mereka (WNI) kan mengikuti majikan. Sekarang menurut undang-udang kita ada yang bagus mereka pemilihannya bisa duluan. Pemungutan suaranya duluan. Mungkin nanti di hari weekend itu. Kita baru hari Rabu (9 April), Timur Tengah mungkin Jumat (pemungutan suara). Mudah-mudahan itu akan membantu," ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay di Jakarta, Senin (28/10).