JAKARTA. Dari prediksi awal tahun ini, beleid soal program mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC), menurut Kementerian Perindustrian direncanakan bisa terbit awal April nanti. Meski molor, minat konsumen terhadap mobil murah ini tidak surut. PT Toyota Astra Motor misalnya sampai kebanjiran permintaan Agya, mobil murah versi Toyota Astra. Sampai akhir Februari 2013, pihak Toyota Astra mencatat sudah ada sekitar 15.000 unit surat pemesanan kendaraan (SPK). Jodjana Jody, Chief Executive Officer Auto 2000, diler penjualan Toyota milik Astra Internasional mengklaim hingga kini masih banyak konsumen yang menyatakan minat terhadap Agya dan memesan mobil tersebut dengan menyerahkan uang muka sebesar Rp 1 juta. Padahal, Auto 2000 sudah menutup pemesanan mulai Maret ini. "Pemesanan kami tutup dulu, karena kami belum tahu kapan beleid LCGC akan keluar," katanya kepada KONTAN akhir pekan lalu.
Peminat Agya dan Ayla tetap tinggi
JAKARTA. Dari prediksi awal tahun ini, beleid soal program mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC), menurut Kementerian Perindustrian direncanakan bisa terbit awal April nanti. Meski molor, minat konsumen terhadap mobil murah ini tidak surut. PT Toyota Astra Motor misalnya sampai kebanjiran permintaan Agya, mobil murah versi Toyota Astra. Sampai akhir Februari 2013, pihak Toyota Astra mencatat sudah ada sekitar 15.000 unit surat pemesanan kendaraan (SPK). Jodjana Jody, Chief Executive Officer Auto 2000, diler penjualan Toyota milik Astra Internasional mengklaim hingga kini masih banyak konsumen yang menyatakan minat terhadap Agya dan memesan mobil tersebut dengan menyerahkan uang muka sebesar Rp 1 juta. Padahal, Auto 2000 sudah menutup pemesanan mulai Maret ini. "Pemesanan kami tutup dulu, karena kami belum tahu kapan beleid LCGC akan keluar," katanya kepada KONTAN akhir pekan lalu.