Pemotongan BI Rate Membuat Posisi Rupiah Perkasa



SINGAPURA. Langkah bank sentral Indonesia memangkas suku bunga acuannya meningkatkan selera pasar untuk mengoleksi rupiah lewat saham dan obligasi. Lihat saja, hari ini, rupiah mengalami penguatan mingguan pertama dalam sebulan terakhir.

Pada minggu ini, rupiah sudah mengalami penguatan sebesar 1,5% dan tepat pukul 09.24 wib tadi, rupiah bertengger pada posisi 11.925 terhadap dolar. Meski demikian, dalam tiga bulan terakhir ini, rupiah sudah mengalami pelemahan sebanyak 21,4%.

Nilai rupiah relatif stabil setelah BI memangkas suku bunga acuan menjadi 9,25% dari sebelumnya 9,5%. Langkah ini diambil BI untuk mengerem laju perlambatan perekonomian di Indonesia.


“Penurunan suku bunga kemarin dilihat positif oleh pasar. Kami memprediksi ada kemungkinan rupiah berada pada level 11.700 pada bulan ini. Meski demikian, pergerakannya masih sangat volatile, tergantung dari pasar,” jelas Gundy Cahyadi, ekonom IDEAglobal di Singapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Didi Rhoseno Ardi