Pemprov Bali gaet Mbizmarket untuk pengadaan barang dan jasa digital



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali memberikan mandat ke PT Brilliant Ecommerce Berjaya (Mbiz) yaitu perusahaan penyedia platform digital untuk perdagangan barang dan jasa secara elektronik (e-marketplace) sebagai pengelola belanja atau pengadaan barang dan jasa kebutuhan pemerintah provinsi Bali.

Keduanya telah menekan perjanjian kerja sama pada Jumat (10/7) yang dilakukan oleh Sekretaris Daerah Pemprov Bali Dewa Made Indra dan CEO Mbiz Rizal Paramarta secara virtual. Ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman yang sudah diteken Gubernur Bali dan Mbiz pada 3 Juni lalu.

Pemprov Bali memilih Mbizmarket, platform yang dikelola Mbiz sebagai platform e-marketplace dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, serta transparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemprov Bali. Dengan begitu pelayanan ke publik bisa lebih mudah, cepat dan efisien.


Terealisasinya kerja sama ini juga merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Bali dan Mbiz untuk mendukung percepatan transformasi digital, sekaligus pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di provinsi Bali.

Dewa Made Indra mengatakan, pemberdayaan pelaku usaha mikro dan kecil untuk berpartisipasi dalam pemenuhan kebutuhan pengadaan barang/jasa perlu diakomodir, salah satunya melalui pembangunan pasar secara elektronik untuk mendekatkan dan memudahkan transaksi antara pembeli dan penjual dalam satu platform. Pada akhirnya, itu akan mendorong pertumbuhan dan kemandirian perekonomian daerah di era digitalisasi.

Baca Juga: Mbiz akan mendapatkan pendanaan seri B senilai US$ 20 juta di tahun ini

" Karena itu kami mengapresiasi kerjasama pemanfaatan platform e-marketplace Mbizmarket dalam upaya mendorong pengadaan barang/jasa pemerintah ke depan melalui digitalisasi untuk mewujudkan pengadaan barang jasa yang mudah, cepat, efisien dan akuntabel," kata Dewa Made Indra dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/7).

Pemprov Bali berharap platform e-marketplace Mbizmarket dapat menjadi solusi berbagai hambatan proses pengadaan barang/jasa pemerintah selama ini dalam upaya mengurangi kerja administratif yang kurang produktif.

Sementara Rizal mengatakan, pihaknya menawarkan super ekosistem untuk mendukung seluruh proses pengadaan secara elektronik (e-procurement), menggantikan pengadaan secara konvensional.

Sebagai business to business (B2B) e-procurement integrator, di dalam ekosistem Mbizmarket telah tergabung ribuan penjual dan lebih dari 200.000 produk yang terhubung dengan pembeli yang terdiri dari perusahaan blue-chip, besar dan medium dari berbagai industri, termasuk pembeli dari organisasi pemerintah.

"Sebagai super ekosistem untuk mendukung kebutuhan pemenuhan transaksi, Mbizmarket terintegrasi dengan sistem jasa transportasi, distribusi dan pergudangan yang modern. Tidak hanya itu, kolaborasi Mbizmarket dengan institusi keuangan, akan mempermudah UKM mengakses pembiayaan untuk mengembangkan usahanyaā€¯ jelas Rizal.

Mbizmarket yang sejak awal berdiri menawarkan solusi pengadaan digital untuk melayani pengadaan barang dan jasa perusahaan dengan fokus pada UKM dan instansi pemerintah, kini telah lebih dari 4.000 penjual atau pemasok yang aktif di Mbizmarket, yang terdiri dari prinsipal, distributor hingga penyalur di seluruh Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto