JAKARTA. Jelang tutup tahun, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menggelar aksi akrobatik. Secara mengejutkan, Pemprov Banten yang dikomandani mantan aktor Rano Karno ini bakal mengakuisisi bank milik Recapital Securities, Bank Pundi.

Transaksi jual beli saham Bank Pundi dipastikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Nelson Tampubolon mengatakan Pemprov Banten melalui entitas Banten Global Development (BGD) bakal membeli 50% lebih saham Bank Pundi.

Akuisisi saham Bank Pundi merupakan salah satu tahap yang harus dilalui Banten Global mewujudkan ambisi memiliki Bank Pembangunan Daerah (BPD) Banten. “Sudah ada deal antara Banten Global  dan Pundi, sekarang masuk tahap due dilligence. Jadi keinginan mereka sudah nyata,” ujar Nelson, Senin, (23/11).

Rencananya, Banten Global akan menjadi juragan baru Bank Pundi melalui mekanisme penerbitan saham baru atawa right issue. Komisaris Bank Pundi Paulus Wiranata tak menampik kabar tersebut. “Jangan dulu lah,” ujar dia. Mengutip prospektus Bank Pundi ke otoritas bursa yang terbit 23 Oktober 2015 lalu, Bank Pundi memang bakal menerbitkan maksimal 2,75 miliar saham baru atau 25,82% dari total saham yang tercatat di bursa.

Mengacu harga pelaksanaan rights issue Rp 200-Rp 225 per saham, sebagai calon pembeli, BGD bakal merogoh kocek sekitar Rp 619,49 miliar. Dengan dana sebesar, Pemprov Banten bakal menguasai 20,54% saham.

Yang patut diketahui, Pemprov berani bayar mahal demi menuntaskan hasrat memiliki BPD sendiri. Dengan harga beli rights issue Rp 200-Rp 225 per saham, nilai buku (PBV) Bank Pundi sekitar 3,20-3,60 kali. Nilai buku ini lebih tinggi ketimbang rata-rata PBV bank Indonesia yang berada di kisaran 2-3 kali.

Per 23 November 2015, Recapital menguasai 67,85% bank dengan kode saham BEKS itu. Kemudian IF Services Netherlands BV memiliki 13,34% saham, Pershing LLC memegang 10,71% dan sisanya 8,1% oleh masyarakat.

Kepemilikan Recapital bakal terdilusi menjadi 54,52% andai tidak mengeksekusi haknya di right issue. Masuknya Pemprov Banten bakal menggantikan MNC Bank yang sempat meneken perjanjian akuisisi terhadap Bank Pundi pada 1 April 2015.

Sumber KONTAN di MNC Bank berbisik, proses akuisisi kandas karena Bank Pundi tidak mau mengubah portofolio bisnis dari perbankan mikro menjadi konsumer yang merupakan fokus MNC Bank.  

Merujuk situs BGD, rencana ini pembentukan BPD Banten sudah digagas sejak 2013 lewat Perda Nomor 5/2013 tentang Pembentukan BPD Banten. Sesuai target, BPD Banten sudah harus terbentuk Februari 2016.                    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dessy Rosalina