JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menambah jumlah penyertaan modal pemerintah (PMP) untuk PT Transjakarta pada tahun ini. Bila pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) 2015 yang lalu PMP untuk PT Transjakarta berjumlah Rp 1 triliun, maka pada RAPBD yang baru akan disusun nanti, PMP untuk PT Transjakarta akan dinaikkan menjadi Rp 1,3 triliun. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono mengatakan, tujuan penambahan PMP untuk PT Transjakarta adalah menambah jumlah public service obligation (PSO) untuk layanan bus transjakarta, seiring kemungkinan bertambahnya jumlah bus transjakarta.
Pemprov DKI beri tambahan modal PT Transjakarta
JAKARTA. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menambah jumlah penyertaan modal pemerintah (PMP) untuk PT Transjakarta pada tahun ini. Bila pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) 2015 yang lalu PMP untuk PT Transjakarta berjumlah Rp 1 triliun, maka pada RAPBD yang baru akan disusun nanti, PMP untuk PT Transjakarta akan dinaikkan menjadi Rp 1,3 triliun. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono mengatakan, tujuan penambahan PMP untuk PT Transjakarta adalah menambah jumlah public service obligation (PSO) untuk layanan bus transjakarta, seiring kemungkinan bertambahnya jumlah bus transjakarta.