KONTAN.CO.ID - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka sebanyak 2.943 lowongan kerja dalam bursa kerja (job fair) yang digelar di dua lokasi di Jakarta Selatan, yakni GOR Pasar Minggu dan Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB). Kegiatan berlangsung selama dua hari, mulai 16 hingga 17 Juli 2025.

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta, Syaripudin, mengatakan job fair ini merupakan upaya Pemprov DKI dalam menjembatani kebutuhan perusahaan terhadap tenaga kerja dengan para pencari kerja.

“Bursa kerja menjadi upaya Pemprov DKI dalam memfasilitasi atau menjembatani antara perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dengan pencari kerja yang membutuhkan pekerjaan sesuai pendidikan dan keterampilannya,” ujar Syaripudin di Jakarta, Rabu (16/7/2025), dikutip dari Antara.

Kartu Debit KB Bank Catat Pertumbuhan Transaksi Tertinggi di Jaringan ATM Bersama

Menurut dia, peserta job fair dapat melamar pekerjaan secara daring maupun mengikuti wawancara langsung di lokasi. 

Tolak ukur keberhasilan bursa kerja ini tidak hanya diukur dari jumlah pelamar yang hadir, tetapi juga dari berapa banyak yang akhirnya diterima bekerja.

Bagi peserta yang belum mendapatkan pekerjaan, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan pelatihan keterampilan secara gratis.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru BUMN PT Pelni 2025, Minimal D3 Bisa Daftar

Pelatihan ini disediakan di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) dan tempat-tempat lain yang telah ditunjuk pemerintah.

“Mungkin mereka yang belum beruntung di jobfair ini bisa ikut pelatihan keterampilan untuk mendapatkan sertifikat yang nantinya juga bisa dipergunakan untuk melamar pekerjaan ataupun membuka usaha mandiri,” ujar Syaripudin.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Selatan Muhammad Anwar menyatakan bahwa bursa kerja menjadi bagian dari langkah strategis Pemprov DKI dalam mengurangi angka pengangguran, khususnya di wilayah Jakarta Selatan.

“Maka itu, melalui job fair ini saya harap dapat mengurangi angka pengangguran di Jakarta, khususnya Jakarta Selatan,” kata Anwar.

Menurut dia, kegiatan ini sejalan dengan misi Pemprov DKI untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja yang luas. 

Anwar juga mengapresiasi keterlibatan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam job fair ini, yang bisa memasarkan produknya, sehingga terjadi perputaran ekonomi.

Tonton: Aktivitas Ekonomi dan Bisnis Lesu, Kredit Menganggur Perbankan Kian Membengkak

Kepala Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Selatan, Fidiyah Rohim, menjelaskan bahwa job fair tahun ini melibatkan 40 perusahaan.

Selain itu, sebanyak 10 pelaku Jakpreneur dari Sudin Nakertransgi Jakarta Selatan juga ikut serta.

“Dalam jobfair ini kami juga melibatkan sebanyak 10 pelaku Jakpreneur Sudin Nakertransgi Jakarta Selatan yang diharapkan dapat memberikan peningkatan ekonomi bagi mereka,” ujar Fidiyah. 

Artikel ini sudah tayang di Kompas.tv, berjudul "Pemprov DKI Gelar Job Fair di Jakarta Selatan, Sediakan 2.943 Lowongan Kerja"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News