JAKARTA. Proyek Banjir Kanal Timur (BKT) yang ditengarai bisa menjadi solusi bagi persoalan banjir ibukota, sampai kini belum kelar juga. Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto mengatakan, sampai hari ini proses pengerukan trase basah BKT masih 70%. "Dari 250 bidang tanah yang akan dikonsinyasi sekitar 85 bidang tanah masih dalam proses," jelas Prijanto.Tak hanya itu, masih ada 116 bidang lahan lain berstatus fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos fasum) yang tengah dalam proses pembahasan dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). "Saat ini kami sedang meminta pendapat BPKP soal status lahan tersebut untuk bisa segera dikonsinyasi," ungkap Prijanto. Pasalnya, tanah yang punya status fasos fasum tadi suratnya masih dikantongi masyarakat dan belum ditangan pemprov. Toh, Prijanto optimis BKT akan rampung pada akhir 2009. "Akhir 2009 nanti sudah bisa dialiri dari 5 sungai DKI," ujarnya.
Pemprov DKI Yakin BKT Rampung Akhir 2010
JAKARTA. Proyek Banjir Kanal Timur (BKT) yang ditengarai bisa menjadi solusi bagi persoalan banjir ibukota, sampai kini belum kelar juga. Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto mengatakan, sampai hari ini proses pengerukan trase basah BKT masih 70%. "Dari 250 bidang tanah yang akan dikonsinyasi sekitar 85 bidang tanah masih dalam proses," jelas Prijanto.Tak hanya itu, masih ada 116 bidang lahan lain berstatus fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos fasum) yang tengah dalam proses pembahasan dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). "Saat ini kami sedang meminta pendapat BPKP soal status lahan tersebut untuk bisa segera dikonsinyasi," ungkap Prijanto. Pasalnya, tanah yang punya status fasos fasum tadi suratnya masih dikantongi masyarakat dan belum ditangan pemprov. Toh, Prijanto optimis BKT akan rampung pada akhir 2009. "Akhir 2009 nanti sudah bisa dialiri dari 5 sungai DKI," ujarnya.