Pemudik Lebaran lewat laut diproyeksikan naik 3%



SURABAYA. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Hubla) Kementerian Perhubungan memproyeksikan kenaikan jumlah pemudik melalui angkutan laut pada Lebaran tahun ini. Jumlah pemudik melalui laut tersebut diproyeksikan naik 3% dibandingkan Lebaran tahun 2013.Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Hubla, Boby R Mamahit bilang, jumlah pemudik laut tahun ini diproyeksikan naik menjadi 1.573.986 orang dari jumlah pemudik Lebaran tahun lalu sebanyak 1.528.141 orang.Namun kenaikan jumlah pemudik Lebaran dengan menggunakan kapal laut tersebut tak terjadi di seluruh wilayah di Indonesia. “Kami sudah petakan, mana saja daerah yang mengalami kenaikan pemudik lewat laut,” kata Bobby di Surabaya, Minggu malam (22/6).Daerah yang mencatat kenaikan jumlah pemudik itu adalah, Kuma-Sampit-Semarang dan Jakarta-Batam-Belawan. “Dari Sampit ke Jawa itu ada 3.000 orang yang mau dibawa dalam satu waktu, maka itu kami akan mengangkut semuanya dengan menggunakan dua kapal,” terang Bobby.Begitu juga dengan mudik dari Batam dan Belawan yang akan mendapatkan prioritas penambahan kapal. “Mudik antara Batam-Belawan melalui laut itu unik, selain Lebaran saat Natal juga terjadi lonjakan besar jumlah pemudik,” terang Bobby.Selain menambah kapal untuk mudik Lebaran di lokasi tertentu, Kementerian Perhubungan  juga menambah kapal yang mengangkut sepeda motor dari Jakarta menuju daerah Jawa dan Sumatera. Jika Lebaran tahun lalu pengangkutan hanya Jakarta- Semarang, maka tahun ini ada tambaha rute Jakarta-Pelabuhan Panjang (Lampung).Pihak Kementerian Perhubungan menargetkan, jumlah sepeda motor yang diangkut pada Lebaran tahun ini berjumlah sebanyak 6.000 sepeda motor. "Paling tidak kami bisa memperpendek jarak tempuh," terang Bobby di acara Lokakarya di Surabaya.Untuk armada yang akan dipersiapkan selama mudik Lebaran tahun ini, pemerintah akan mengerahkan 25 Kapal Pelni, dan 168 kapal swasta. Jumlah tersebut di luar penyeberangan rutin yang sudah ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie