KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan poundsterling saat Dolar Amerika Serikat (AS) terkoreksi, diprediksi hanya akan sementara. Aksi The Fed sebelum tutup tahun ini, masih akan menyetir posisi mata uang rivalnya. Mengutip Bloomberg, GBP/USD berada pada level 1,1561 per dolar AS pukul 18.05 WIB. Angka ini menunjukkan pemulihan setelah poundsterling sempat jatuh ke level terendah pada bulan September 2022, yang berada di kisaran 1,03 per dolar AS. Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan bahwa menguatnya poundsterling karena pasar memperkirakan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Menteri Keuangan Jeremy Hunt akan menjadi pasangan yang mampu mengembalikan keterpurukan United Kingdom (UK) setelah ditinggalkan perdana menteri mereka sebelumnya, Elizabeth Truss.
Pemulihan Poundsterling Masih Tertahan Aksi The Fed
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan poundsterling saat Dolar Amerika Serikat (AS) terkoreksi, diprediksi hanya akan sementara. Aksi The Fed sebelum tutup tahun ini, masih akan menyetir posisi mata uang rivalnya. Mengutip Bloomberg, GBP/USD berada pada level 1,1561 per dolar AS pukul 18.05 WIB. Angka ini menunjukkan pemulihan setelah poundsterling sempat jatuh ke level terendah pada bulan September 2022, yang berada di kisaran 1,03 per dolar AS. Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan bahwa menguatnya poundsterling karena pasar memperkirakan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Menteri Keuangan Jeremy Hunt akan menjadi pasangan yang mampu mengembalikan keterpurukan United Kingdom (UK) setelah ditinggalkan perdana menteri mereka sebelumnya, Elizabeth Truss.