KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) terlihat berkurang dalam lelang SBSN pekan ini. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, dalam lelang sukuk Selasa (28/1), total penawaran yang masuk mencapai Rp 46,91 triliun, lebih rendah dari lelang sebelumnya pada Selasa (14/1) yang mencapai Rp 59,1 triliun. Dalam lelang ini, pemerintah menyerap sebanyak Rp 8 triliun. Direktur Asosiasi Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menilai meskipun nilai penawaran lelang sukuk yang masuk kali ini lebih rendah namun nominal yang masuk masih dapat dikategorikan cukup baik.
Penawaran dalam lelang SBSN hanya Rp 46,91 miliar, begini kata analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) terlihat berkurang dalam lelang SBSN pekan ini. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, dalam lelang sukuk Selasa (28/1), total penawaran yang masuk mencapai Rp 46,91 triliun, lebih rendah dari lelang sebelumnya pada Selasa (14/1) yang mencapai Rp 59,1 triliun. Dalam lelang ini, pemerintah menyerap sebanyak Rp 8 triliun. Direktur Asosiasi Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menilai meskipun nilai penawaran lelang sukuk yang masuk kali ini lebih rendah namun nominal yang masuk masih dapat dikategorikan cukup baik.