KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atawa Sukuk Negara perdana di tahun 2020 laris manis. Selasa (14/1), berdasarkan data Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) penawaran yang masuk dalam lelang Sukuk ini mencapai RP 59,14 triliun. Walau mencetak rekor jumlah penawaran, pemerintah memutuskan hanya menyerap Rp 7 triliun dari lima seri yang ditawarkan. Seperti yang sudah diperkirakan, seri SBSN tenor pendek menjadi yang paling laku di lelang tersebut. Terlihat seri PBS002 yang jatuh tempo pada 15 Januari 2022 menjadi SBNS yang paling besar penawarannya yakni mencapai Rp 22,18 triliun. Disusul, seri SPSN15072020 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2020 mendapatkan penawaran hingga Rp 21,15 triliun PBS026 dengan jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 mendapat penawaran Rp 12,43 triliun, dan PBS005 yang mendapatkan penawaran terendah dengan Rp 3,38 triliun.
Penawaran lelang Sukuk perdana capai Rp 59,14 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atawa Sukuk Negara perdana di tahun 2020 laris manis. Selasa (14/1), berdasarkan data Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) penawaran yang masuk dalam lelang Sukuk ini mencapai RP 59,14 triliun. Walau mencetak rekor jumlah penawaran, pemerintah memutuskan hanya menyerap Rp 7 triliun dari lima seri yang ditawarkan. Seperti yang sudah diperkirakan, seri SBSN tenor pendek menjadi yang paling laku di lelang tersebut. Terlihat seri PBS002 yang jatuh tempo pada 15 Januari 2022 menjadi SBNS yang paling besar penawarannya yakni mencapai Rp 22,18 triliun. Disusul, seri SPSN15072020 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2020 mendapatkan penawaran hingga Rp 21,15 triliun PBS026 dengan jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 mendapat penawaran Rp 12,43 triliun, dan PBS005 yang mendapatkan penawaran terendah dengan Rp 3,38 triliun.