KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan telah melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 26 Agustus 2025. Dari delapan seri yang ditawarkan, total penawaran yang masuk mencapai Rp 126,015 triliun.

Dalam keterangannya, Kementerian Keuangan merinci seri yang dilelang yakni SPN12251127 (reopening), SPN12260813 (reopening), FR0109 (reopening), FR0108 (reopening), FR0106 (reopening), FR0107 (reopening), FR0102 (reopening), dan FR0105 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.

Dari seluruh seri tersebut, minat investor paling besar tercatat pada FR0109 dengan nilai penawaran Rp 54,024 triliun, disusul FR0108 sebesar Rp 28,0115 triliun. Selanjutnya, FR0106 mendapat penawaran Rp 16,242 triliun, FR0107 (Rp 9,4854 triliun), SPN12260813 (Rp 6,808 triliun), FR0102 Rp (6,1365 triliun), FR0105 (Rp 4,4856 triliun), dan SPN12251127 (Rp 0,822 triliun).

Bank Jateng Inisiasi Sinergi Perbankan melalui Treasury Gathering 2025

Baca Juga: Pemerintah Akan Gelar Lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 26 Agustus 2025

Berdasarkan kewenangan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang sebesar Rp 30 triliun. Hasil lelang ini akan digunakan untuk membiayai program APBN 2025

"Total nominal yang dimenangkan dari delapan seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp 30 triliun," tulis Kemenkeu, Selasa (26/8/2025).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News