KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah melaksanakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada perdagangan Selasa (14/5) siang tadi. Dalam lelang kali ini, pemerintah berhasil menyerap dana senilai Rp 20,46 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 5,15 triliun.

Berdasarkan keterangan Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemkeu, seri SPNS01112019 menjadi seri yang paling banyak diburu oleh investor pada lelang hari ini. Seri yang jatuh tempo pada 1 November 2019 tersebut memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 6,44 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 2 triliun. Seri ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 6,47%.

Berikutnya, seri SPNS15052020 memperoleh nilai penawaran masuk sebesar Rp 5,81 triliun dan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 1,20 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2020 tersebut memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 6,72%.

Seri PBS014 memperoleh nilai penawaran masuk sebesar Rp 4,43 triliun dan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 0,55 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2021 tersebut memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 7,35%.

Seri PBS015 memperoleh nilai penawaran masuk sebesar Rp 1,48 triliun. Namun, pemerintah memutuskan untuk tidak menyerap dana dari seri tersebut.

Seri PBS022 memperoleh nilai penawaran masuk sebesar Rp 1,22 triliun dan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 1,04 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 April 2034 tersebut memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,84%.

Terakhir, seri PBS019 memperoleh nilai penawaran masuk sebesar Rp 1,07 triliun dan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 0,36 triliun. Seri yang jatuh tempo pada tersebut memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 7,67%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi