Penawaran Masuk Dalam Lelang Sukuk Selasa (22/2) Mencapai Rp 33,51 Triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk pada hari ini Selasa (22/2).

Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk pada lelang kali ini mencapai Rp 33,51 triliun. Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 9 triliun pada lelang kali ini.

Jumlah ini di bawah target indikatif yang telah ditetapkan pemerintah. Adapun, target indikatif dari lelang kali ini sebesar Rp 11 triliun.


Dalam lelang SBSN kali ini, seri SPN-S 09082022 yang akan jatuh tempo pada 9 Agustus 2022 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 21,47 triliun.

Namun, seri PBS029 menjadi yang paling banyak dimenanangkan dalam lelang kali ini. Di mana nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 2,35 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,41%.

Baca Juga: Ketidakpastian Berlanjut, Minat Lelang Sukuk Negara Menurun

Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:

1. Seri SPN-S 09082022 yang jatuh tempo pada 9 Agustus 2022 mendapatkan nilai penawaran Rp 21,47 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 2,40%

2. PBS031 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2024 mendapatkan nilai penawaran Rp 1,73 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,05 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 4,08%

3. PBS032 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2026 mendapatkan nilai penawaran Rp 1,37 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 900 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 4,90%

4. PBS030 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2028 mendapatkan nilai penawaran Rp 1,78 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 5,76%

5. PBS029 yang jatuh tempo pada 15 Maret 2034 mendapatkan nilai penawaran Rp 5,26 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,35 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,41% 

6. PBS033 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2047 mendapatkan nilai penawaran Rp 1,91 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,6 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,76%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi