KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (3/9) masih terbilang ramai kendati pasar obligasi Indonesia belum sepenuhnya stabil. Hal ini ditunjukkan dengan nilai penawaran masuk yang mencapai Rp 21,81 triliun. Angka ini sedikit naik ketimbang nilai penawaran masuk pada lelang sukuk negara dua pekan sebelumnya sebesar Rp 21,39 triliun. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Indonesia Ramdhan Ario Maruto mengatakan, ketidakpastian global masih mengintai pasar obligasi dalam negeri. Selain dari perkembangan perang dagang antara AS dan China, fokus para pelaku pasar juga mulai tertuju pada agenda pertemuan FOMC pada bulan ini.
Penawaran masuk di atas Rp 20 triliun, Analis: Lelang sukuk negara masih cukup ramai
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (3/9) masih terbilang ramai kendati pasar obligasi Indonesia belum sepenuhnya stabil. Hal ini ditunjukkan dengan nilai penawaran masuk yang mencapai Rp 21,81 triliun. Angka ini sedikit naik ketimbang nilai penawaran masuk pada lelang sukuk negara dua pekan sebelumnya sebesar Rp 21,39 triliun. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Indonesia Ramdhan Ario Maruto mengatakan, ketidakpastian global masih mengintai pasar obligasi dalam negeri. Selain dari perkembangan perang dagang antara AS dan China, fokus para pelaku pasar juga mulai tertuju pada agenda pertemuan FOMC pada bulan ini.