KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) cukup solid di tengah ekspektasi pemangkasan suku bunga Amerika dan stabilnya perekenomian domestik. Investor terpantau banyak menawar pada SUN tenor 6 dan 11 tahun. Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Deni Ridwan mengatakan, minat investor pada lelang SUN pekan ini didukung adanya indikasi soft landing ekonomi Amerika Serikat (AS). Hal itu karena melihat tingkat inflasi PCE AS yang stabil pada level 2,5% yoy, sehingga mendorong ekspektasi pemangkasan suku bunga Fed Fund Rate sebesar 25bps dari sebelumnya 50bps. Sementara itu, sentimen positif dari domestik berasal dari data inflasi bulan Agustus 2024 pada level 2,12% yoy atau terjaga dalam kisaran target 2,5±1%. Alhasil, total nilai penawaran masuk pada lelang SUN kali ini mencapai Rp 45.49 triliun atau 2,07 kali dari target indikatif.
Penawaran Masuk di Lelang SUN, Selasa (3/9), Tembus Rp 45,49 Triliun
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) cukup solid di tengah ekspektasi pemangkasan suku bunga Amerika dan stabilnya perekenomian domestik. Investor terpantau banyak menawar pada SUN tenor 6 dan 11 tahun. Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Deni Ridwan mengatakan, minat investor pada lelang SUN pekan ini didukung adanya indikasi soft landing ekonomi Amerika Serikat (AS). Hal itu karena melihat tingkat inflasi PCE AS yang stabil pada level 2,5% yoy, sehingga mendorong ekspektasi pemangkasan suku bunga Fed Fund Rate sebesar 25bps dari sebelumnya 50bps. Sementara itu, sentimen positif dari domestik berasal dari data inflasi bulan Agustus 2024 pada level 2,12% yoy atau terjaga dalam kisaran target 2,5±1%. Alhasil, total nilai penawaran masuk pada lelang SUN kali ini mencapai Rp 45.49 triliun atau 2,07 kali dari target indikatif.