Penawaran masuk pada lelang SUN Selasa (8/9) turun 33% dari lelang sebelumnya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang surat utang negara (SUN) Selasa (8/9) berhasil mengumpulkan penawaran masuk sebanyak Rp 52,26 triliun atau turun 33,29% dari penawaran pada lelang sebelumnya yakni Rp 78,34 triliun. 

Dari total penawaran masuk yang masuk pada lelang SUN Selasa (8/9), pemerintah memenangkan sebanyak Rp 22 triliun. Pada lelang kali ini, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu) menawarkan tujuh seri SUN baru dan lama.

Seri yang ditawarkan adalah SPN03201209 (new issuance), SPN12210909 (new issuance), FR0086 (reopening), FR0087 (reopening), FR0080 (reopening), FR0083 (reopening), dan FR0076 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI). Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbang dimenangkan:


Baca Juga: Duh, rasio utang Indonesia capai 34,53% terhadap PDB di akhir Agustus

FR0086 jadi seri yang mendapatkan total penawaran masuk tertinggi yakni Rp 12,68 triliun. Seri ini akan jatuh tempo pada 15 April 2026, dengan tenor 6 tahun. Pemerintah memenangkan Rp 7,6 triliun dan merupakan angka terbesar dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 5,42%.

FR0087 yang mencatatkan penawaran masuk sebanyak Rp 12,21 triliun. Seri tersebut merupakan SUN dengan tenor 11 tahun dan bakal jatuh tempo 15 Februari 2031. Pemerintah menyerap Rp 7,35 triliun dengan yield rata-rata tertimbang dimenangkan 6,73%.

Seri FR0080 yang jatuh tempo 15 Juni 2035 ini memperoleh penawaran masuk Rp 7,87 triliun. Pemerintah memenangkan Rp 2,55 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 7,38%.

SPN12210909 yang jatuh tempo 9 September 2021 berhasil memperoleh penawaran masuk Rp 7,58 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan dengan yield rata-rata tertimbang dimenangkan 3,4%.

Baca Juga: Lelang SUN pekan ini diprediksi tak setinggi sebelumnya, ini penyebabnya

FR0076 yang memperoleh penawaran sebanyak Rp 4,96 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048, tidak diserap oleh pemerintah sama sekali pada lelang kali ini.

FR0083 yang jatuh tempo 15 April 2040 mendapat penawaran masuk sebanyak Rp 4,35 triliun. sekaligus Pemerintah memenangkan Rp 1,5 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 7,42%.

SPN03201001 yang bakal jatuh tempo pada 9 Desember 2020 mencatatkan penawaran masuk Rp 2,6 triliun. Pemerintah memenangkan Rp 1 triliun oleh pemerintah dengan yield tertimbang dimenangkan 3,15%.

Selanjutnya: Independensi BI jadi sorotan, lelang SUN pekan depan tak setinggi sebelumnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati