Penawaran SBR005 berakhir, pemesanan lewat Bank Mandiri tembus Rp 1 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa penawaran instrumen Saving Bond Ritel (SBR) seri 005 telah berakhir. Meski sudah diterbitkan untuk kelima kalinya, instrumen ini masih mendapat antusiasme besar di kalangan investor ritel dalam negeri.

Salah satu mitra penjualan SBR 005 yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatatkan kinerja yang positif. Sekretaris perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas bilang bank dengan sandi saham BMRI ini menerima pemesanaan SBR seri 005 sebesar Rp 1,006 triliun.

"Nilai tersebut sesuai dengan target internal kami. Hal ini terutama disebabkan karena kupon yang ditawarkan, yakni sebesar minimal 8,15% memang cukup menarik bagi investor ritel," ujar Rohan kepada Kontan.co.id pada Kamis (24/1).


Rohan bilang pada penawaran SBR seri 004 tahun lalu, bang dengan logo pita emas ini mampu membukukan penjualan senilai Rp1,66 triliun.

SBR005 sendiri dapat dipesan sejak 10 Januari 2019 hingga pukul 10.00 WIB pada 24 Januari 2019. Seperti seri sebelum, syarat dan ketentuan pemesanan SBR005 juga serupa. Misalnya pemerintah mematok pemesanan minimum senilai Rp 1 juta, dan maksimum senilai Rp 3 miliar.

Soal kupon, SBR005 memiliki bunga floating (mengambang) dengan nilai minimum. Sedangkan penentuan tingkat kupon kelak akan dilaksanakan per tiga bulan.

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, untuk seri sebelumnya, yaitu SBR004 dari target penawaran sebesar Rp 500 miliar, realisasinya mencapai Rp 1,66 triliun. Sedangkan secara total SBR004 dalam masa penawarannya mampu terjual hingga Rp 7,32 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi