JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, evakuasi runtuhnya fasilitas latihan bawah tanah (underground) Big Gossan milik PT Freeport Indonesia sudah selesai dilakukan. Total korban dari insiden tersebut mencapai 28 orang tewas, 5 luka berat dan 5 luka ringan. Jero Wacik, Menteri ESDM menjelaskan, evakuasi terakhir dilakukan pada pukul 21.00 WIT, Selasa, 21 Mei 2013. "Karena baru selesai evakuasi, mereka baru dapat menghadap (lapporan) ke kami sekarang (22 Mei)," ujar Jero saat jumpa pers di kantornya, Rabu (22/5). Jero menceritakan, kejadian terjadi pada pukul 07.30 WIT, 14 Mei 2013. Di mana dalam ruangan tersebut terdapat 38 orang di dalamnya. "Dari 38 tersebut mungkin 10 orang yang berhasil lari, jadi mereka selamat," jelas Jero.
Pencarian korban di Freeport di hentikan
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, evakuasi runtuhnya fasilitas latihan bawah tanah (underground) Big Gossan milik PT Freeport Indonesia sudah selesai dilakukan. Total korban dari insiden tersebut mencapai 28 orang tewas, 5 luka berat dan 5 luka ringan. Jero Wacik, Menteri ESDM menjelaskan, evakuasi terakhir dilakukan pada pukul 21.00 WIT, Selasa, 21 Mei 2013. "Karena baru selesai evakuasi, mereka baru dapat menghadap (lapporan) ke kami sekarang (22 Mei)," ujar Jero saat jumpa pers di kantornya, Rabu (22/5). Jero menceritakan, kejadian terjadi pada pukul 07.30 WIT, 14 Mei 2013. Di mana dalam ruangan tersebut terdapat 38 orang di dalamnya. "Dari 38 tersebut mungkin 10 orang yang berhasil lari, jadi mereka selamat," jelas Jero.