Pencatatan saham di bursa AS mengangkat citra Pinduoduo (3)



Kejayaan Pinduoduo mungkin belum mencapai puncak. Perusahaan e-commerce ini masih berada di posisi ketiga dari sisi pangsa pasar, di bawah Alibaba dan JD.com. Namun, kesuksesan Pinduoduo mencatatkan saham di bursa efek Amerika pada Juli lalu menjadi pencapaian tersendiri bagi Colin Huang. Nilai perusahaan ini meningkat menjadi US$ 23,8 miliar. Dana hasil pencatatan saham ini akan digunakan untuk memperbesar bisnis Pinduoduo ke depan.

Bisa dibilang tahun ini merupakan tahun cukup gemilang bagi Colin Huang sebagai pendiri e-commerce Pinduoduo. Salah satu pencapaian cemerlang Huang karena karena berhasil membuat perusahaan tersebut mencatatkan sahamnya di bursa Amerika Serikat Nasdaq pada Juli 2018.

Dari pencatatan penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO), perusahaan e-commerce asal Tiongkok ini berhasil meraup dana sebesar US$ 1,63 miliar. Dana dari IPO ini akan digunakan untuk ekspansi dan pengembangan bisnis agar meningkatkan target konsumen.

Sebenarnya sebelum IPO ini, Pinduoduo telah berhasil mengumpulkan pendanaan dari beberapa investor misalnya Sequoia, Banyan Partners Funds dan Tencent Holding Inc. Pasca IPO kekayaan Huang melonjak signifikan. Berdasarkan Bloomberg Billioner Index yang terbaru, kekayaan Huang sebesar US$ 10,1 miliar. Kekayaan ini mayoritas berasal dari 47% kepemilikan saham di Pinduoduo.

Selain kekayaannya naik, pencatatan saham perdana ini juga menaikkan valuasi Pinduoduo. Pada April 2018 valuasi perusahaan e-commerce ini masih sebesar US$ 15 miliar. Setelah IPO valuasi Pinduoduo naik menjadi US$ 23,8 miliar.

Kesuksesan IPO ini membuat Pinduoduo semakin diperhitungkan di Tiongkok, meski saat ini pasar e-commerce masih dikuasai oleh Alibaba dan JD.com. Namun Pinduodu berhasil masuk dan melesat di urutan ketiga dari sisi pangsa pasar.

Tak seperti Alibaba dan JD.com, Pinduoduo menawarkan promo diskon yang cukup unik. Mengutip South China Morning Post, promo diskon yang diberikan ini adalah dengan cara membuat grup. Jika konsumer membagikan barang yang akan dibeli di grup tersebut, maka Pinduoduo akan memberikan diskon yang cukup besar. Besaran diskon ini juga cukup kompetitif dibanding kompetitor.

Editor: Tri Adi