Pendaftaran KJP Plus Tahap 1 Tahun 2024 Dibuka Sebentar Lagi, Catat Syarat Daftarnya



KONTAN.CO.ID -  Kabar baik bagi warga DKI Jakarta, pendaftaran Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap 1 tahun 2024 akan segera dibuka. 

Bersumber dari Instagram remsi Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, pendaftaran akan dibuka pada tanggal 8 Maret hingga 27 Maret 2024. 

Setiap jenjang pendidikan memiliki jadwal pendaftaran masing-masing yang perlu diperhatikan oleh siswa. 


Pendaftaran KJP Plus jenjang SMP/MTs akan dibuka pada 8-15 Maret 2024. Jenjang SMA/MA, SMK, dan PKBM dibuka pada 18-21 Maret 2024. Sedangkan untuk jenjang SD/MI dibuka pada 22-27 Maret 2024. 

Berikut ini persyaratan yang perlu dipenuhi oleh siswa jika ingin mendaftar KJP plus tahap 1 tahun 2024.

Baca Juga: Bukan Calistung, Ini 4 Kemampuan yang Penting DIkuasai Anak Sebelum Masuk SD

Syarat pendaftaran KJP Plus 2024 dan dokumen persyaratannya

1. Melakukan pengecekan DTKS secara online apakah sudah layak atau tidak di situs SILADU/DTKS

2. Jika status DTKS "Masuk Penetapan" maka orang tua/wali dapat melakukan pendaftaran KJP Plus

3. Meskipun sudah terdaftar di DTKS/SILADU, siswa belum tentu ditetapkan sebagai penerima KJP Plus tahap 1

4. Apabila status DTKS "Tidak Masuk Penetapan/Data Tidak Ditemukan, maka siswa tidak dapat melakukan pendaftaran KJP Plus Tahap 1 Tahun 2024.

5. Tidak ada anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK) berstatus: 

  • ASN baik PNS maupun PPPK
  • TNI/Polri
  • Anggota MPR RI
  • Anggota DPR RI
  • Anggota DPD RI
  • Anggota DPRD Provinsi
  • Anggota DPRD Kabupaten/Kota
  • Pegawai tetap BUMN
  • Pegawai tetap BUMD
6.Dalam 1 KK tidak ada anggota keluarga yang memiliki kendaraan roda empat atau mobil

7.Dalam 1 KK tidak ada anggota keluarga yang memiliki aset berupa tanah/bangunan dengan nilai NJOP di atas Rp 1 Miliar

8. Dalam 1 KK tidak ada anggota keluarga yang mengonsumsi air kemasan bermerk paling sedikit 19 liter

9. Melampirkan berkas persyaratan: 

  • Surat Permohonan kepada Gubernur
  • Surat pernyataan ketaatan menggunakan dana KJP Plus sesuai ketentuan
  • Formulir pendaftaran 
  • Berita Acara Penilaian Kelayakan Calon Penerima Bantuan 
  • Print out status pengecekan di SILADU/DTKS
  • Fotokopi KK dan KTP orang tua
Baca Juga: Tak Selalu Buruk! 5 Manfaat Hujan-Hujanan untuk Kesehatan

Tata cara mendaftar KJP Plus Tahap 1 2024

1. Orang tua/wali peserta didik datang ke sekolah pada saat pendaftaran KJP Plus Tahap 1 Tahun 2024.

2. Orang tua/wali membawa dokumen persyaratan di atas.

3. Kemudian sekolah akan melakukan verifikasi kelayakan pendaftar KJP Plus Tahap 1 2024.

Besaran Bantuan KJP Plus Tahap 1 2024

SD/MI

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 250.000/bulan
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 250.000/bulan dan SPP Rp 130.000 per bulan
SMP/MTS

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 300.000/bulan
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 300.000/bulan dan SPP Rp 170.000/bulan
SMA/MA

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 420.000/bulan
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 300.000/bulan dan SPP Rp 290.000/bulan
SMK

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 450.000/bulan
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 300.000/bulah dan SPP Rp 240.000/bulan
PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat)

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 300.000/bulan
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 300.000/bulan 
LKP (Lembaga Kursus Pelatihan

  • Sekolah negeri: Biaya personal Rp 1.800.000/semester
  • Sekolah swasta: Biaya personal Rp 1.800.000/semester
SMA swasta peserta PPDB Bersama

SMA Klaster 1

  • Biaya personal Rp 420.000
  • SPP Rp 620.000
SMA Klaster 2

  • Biaya personal Rp 420.000
  • SPP Rp 920.000
SMA Klaster 3

  • Biaya personal Rp 420.000
  • SPP Rp 1.100.000
SMK Klaster 1

  • Biaya personal Rp 450.000
  • SPP Rp 620.000
SMK Klaster 2

  • Biaya personal Rp 450.000|
  • SPP Rp 920.000
SMK Klaster 3

  • Biaya personal Rp 450.000
  • SPP Rp 1.100.000
Demikian informasi tentang pendaftaran KJP Plus tahap 1 tahun 2024. Informasi lengkap tentang bantuan pendidikan khusus untuk warga DKI Jakarta ini bisa Anda lihat di Instagram @disdikdki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News