KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menilai penetapan harga batubara domestic market obligation (DMO) untuk kebutuhan pembangkit listrik oleh pemerintah, bakal mengancam pendapatan perusahaan. Presiden Direktur (Presdir) Adaro, Garibaldi Thohir mengatakan, pendapatan ADRO pada tahun ini bisa terpengaruh dengan kebijakan tersebut. "Pengaruhnya tidak bisa dibilang sedikit," ujarnya, Senin (12/3). Perusahaan pun tengah berupaya menyiasati beleid pemerintah tersebut. Ia meyakinkan bahwa laba perusahaan belum tentu terpengaruh, karena saat ini ADRO tengah fokus untuk melakukan efisiensi.
Pendapatan Adaro bisa tergerus beleid harga batubara DMO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menilai penetapan harga batubara domestic market obligation (DMO) untuk kebutuhan pembangkit listrik oleh pemerintah, bakal mengancam pendapatan perusahaan. Presiden Direktur (Presdir) Adaro, Garibaldi Thohir mengatakan, pendapatan ADRO pada tahun ini bisa terpengaruh dengan kebijakan tersebut. "Pengaruhnya tidak bisa dibilang sedikit," ujarnya, Senin (12/3). Perusahaan pun tengah berupaya menyiasati beleid pemerintah tersebut. Ia meyakinkan bahwa laba perusahaan belum tentu terpengaruh, karena saat ini ADRO tengah fokus untuk melakukan efisiensi.