KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang paruh pertama tahun ini, kinerja emiten penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) babak belur akibat pandemi Covid-19. Berdasarkan laporan keuangan semester 1-2020, pendapatan CMPP hanya Rp 1,34 triliun atau anjlok 55,18% dari pendapatan periode yang sama tahun lalu Rp 2,99 triliun. Beban usaha juga perusahaan juga menyusut 21,12% dari semula Rp 3,03 triliun menjadi Rp 2,39 triliun di akhir Juni 2020. Sehingga AirAsia Indonesia menanggung rugi usaha sebesar Rp 1,05 triliun lebih tebal dari rugi usaha Rp 37,87 miliar pada semester 1-2019. Baca Juga: AirAsia Indonesia (CMPP) menderita kerugian Rp 345 miliar pada kuartal I 2020
Pendapatan anjlok 55%, rugi bersih AirAsia Indonesia (CMPP) membengkak di semester I
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang paruh pertama tahun ini, kinerja emiten penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) babak belur akibat pandemi Covid-19. Berdasarkan laporan keuangan semester 1-2020, pendapatan CMPP hanya Rp 1,34 triliun atau anjlok 55,18% dari pendapatan periode yang sama tahun lalu Rp 2,99 triliun. Beban usaha juga perusahaan juga menyusut 21,12% dari semula Rp 3,03 triliun menjadi Rp 2,39 triliun di akhir Juni 2020. Sehingga AirAsia Indonesia menanggung rugi usaha sebesar Rp 1,05 triliun lebih tebal dari rugi usaha Rp 37,87 miliar pada semester 1-2019. Baca Juga: AirAsia Indonesia (CMPP) menderita kerugian Rp 345 miliar pada kuartal I 2020