KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan travel, PT Bayu Buana Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 387,5 miliar pada kuartal pertama tahun ini. Perolehan ini naik sebesar 3,21% atau Rp 12,06 miliar dari periode yang sama tahun lalu, Rp 375,44 miliar.

Dalam keterbukaan informasi di BEI, Rabu (23/5) BAYU menyebut, naiknya pendapatan dikontribusi oleh penjualan tiket keagenan dan non keagenan yang naik 2,05% menjadi Rp 273,69 miliar. Sementara tur naik 6,97% menjadi Rp 56,37 miliar. Persentase kenaikan terbesar berasal dari lini hotel yang naik 12,21% menjadi Rp 38,87 miliar.

Margin laba kotor Bayu Buana pada kuartal pertama tahun ini sebesar 7,47%, naik jika dibandingkan dngan kuartal pertama tahun lalu sebesar 6,83%.

Meski begitu, laba yang diperoleh hanya naik tipis 1,12% menjadi Rp 5,68 miliar.

Pada akhir Maret, BAYU memiliki total aset Rp 737,79 miliar, turun tipis ketimbang posisi akhir Desember 2017 sebesar Rp 759,51 miliar. Ada penurunan saldo laba serta total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada kuartal pertama tahun ini.

Dalam perdagangan sesi pertama hari ini harga BAYU masih bertengger di level Rp 2.480. Sejak awal tahun, kinerja harga saham BAYU naik 77,14%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati