KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) membukukan penurunan penjualan dan pendapatan usaha sebanyak 76,36% atau menjadi US$ 1,18 juta di akhir 2018 dari pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai US$ 5 juta. Beban usaha yang jauh lebih tinggi, yakni sebesar US$ 6,03 juta jika dibandingkan dengan pendapatan menyebabkan BRMS mencatat rugi usaha US$ 4,84 juta. Kinerja emiten tambang ini tertolong oleh laba selisih kurs yang mencapai US$ 306.724, serta biaya keuangan yang sudah tidak ada. Beban bunga dan keuangan BRMS pun turun menjadi US$ 44.798 dari tahun sebelumnya yang mencapai US$ 9,59 juta. Selain itu, BRMS tidak lagi mencatat penurunan nilai aset yang pada tahun 2017 mencapai US$ 127,94 juta. Tapi, emiten Grup Bakrie ini mencatat kerugian pelepasan investasi sebesar US$ 92,44 juta. Kedua pos ini berasal dari penjualan aset Dairi Prima Mineral.
Pendapatan Bumi Resources Minerals (BRMS) merosot 76% tahun lalu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) membukukan penurunan penjualan dan pendapatan usaha sebanyak 76,36% atau menjadi US$ 1,18 juta di akhir 2018 dari pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai US$ 5 juta. Beban usaha yang jauh lebih tinggi, yakni sebesar US$ 6,03 juta jika dibandingkan dengan pendapatan menyebabkan BRMS mencatat rugi usaha US$ 4,84 juta. Kinerja emiten tambang ini tertolong oleh laba selisih kurs yang mencapai US$ 306.724, serta biaya keuangan yang sudah tidak ada. Beban bunga dan keuangan BRMS pun turun menjadi US$ 44.798 dari tahun sebelumnya yang mencapai US$ 9,59 juta. Selain itu, BRMS tidak lagi mencatat penurunan nilai aset yang pada tahun 2017 mencapai US$ 127,94 juta. Tapi, emiten Grup Bakrie ini mencatat kerugian pelepasan investasi sebesar US$ 92,44 juta. Kedua pos ini berasal dari penjualan aset Dairi Prima Mineral.